Backup & Restore MikroTik (Lab 14)

السلام عليكم


Pada Lab kali ini saya akan membahasa tentang Backup & Restore MikroTik.
Backup digunakan untuk mencadangkan atau salinan konfigurasi MikroTik , sedangkan Restore digunakan untuk mengembalikan Konfigurasi MikroTik yang terdapat pada File Backup. Ada Kalanya Router kita mengalami gangguan teknis yang dapat terjadi sewaktu-waktu sehingga membuat kita harus melakukan Reset Configuration, untuk itu kita perlu melakukan Backup Router, kalau bisa kita backup secara rutin setiap minggu sekali ataupun satu bulan sekali. Backup ini sangatlah penting karena apabila Router mengalami error sehingga kita harus me-reset router tersebut kita masih punya cadangan konfigurasi yang ada pada file backup dan kita dapat melakukan restore terhadap file backup,  sehingga konfigurasi kita tidak sia-sia.
Berikut adalah langkah-langkah untuk Melakukan Backup & Restore MikroTik.
1.Buka  Winbox seperti biasanya.

2.Pilih Files .


3.akan muncul tampilan seperti dibawah ini.  Lalu klik Backup untuk membuat File Backup



4.Buatlah nama untuk File Backup mu dan Berilah Password pada File Backup tersebut. Setelah itu klik Backup.



5. Lalu cek apakah File Backupmu tadi sudah berhasil  dibuat. Untuk File Backup milik saya, saya beri nama coba dan saat sudah menjadi File Backup akan Menjadi coba.backup .


6. Lalu kita coba untuk melakukan Reset konfigurasi pada router MikroTik. Caranya dengan Pilih System>Reset Configuration.

Lalu Klik Reset Configuration.

Lalu akan muncul Notifikasi berikut, klik saja Yes.



7.setelah itu Winbox akan tertutup, lalu bukalah Winbox lagi seperti biasa.

8. Lalu Pilih menu Files, dan akan muncul jendela seperti dibawah ini. Pilih File Backup milikmu tadi, lalu klik Restore untuk me-Restore  Konfigurasi yang terdapat pada File Backupmu tadi.
Lalu masukan Password File Backupmu tadi
Setelah itu akan muncul  Tampilan seperti ini , Klik saja Yes untuk me-restore dan reboot.


8.setelah keluar dari Winbox ,lalu bukalah kembali Winbox, apakah Konfigurasi Berhasil kembali atau tidak, tetapi jika kalian mengikuti sesuai dengan langkah-langkah diatas InsyaAllah berhasil.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Firewall NAT Action Redirect (Lab 52)

Mengakses MikroTik melalui SSH dengan Putty (Lab 3)

Reset MikroTik (Lab 15)